Cara Menanam Bayam Super Mudah
Puri Budidaya - Bayam adalah salah satu jenis sayuran yang memiliki banyak peminat. Hal ini karena bayam memiliki harga yang merakyat, mudah ditemukan di berbagai tempat, dan bisa diolah menjadi berbagai macam menu, mulai dari sayur bayam tradisional, sop, campuran perkedel, ditumis, hingga dijadikan camilan dalam bentuk keripik bayam. Apakah Anda tertarik untuk belajar tentang cara menanam bayam?
Tips dan Cara Menanam Bayam
Cara menanamnya tidak sulit kok, bahkan jika Anda adalah seorang pemula sekalipun. Jika tidak memiliki lahan besar, Anda bisa menanamnya di dalam pot atau polybag. Kemudian ikuti panduan berikut:
1. Waktu Tanam
Sebagai sayuran musim dingin, waktu terbaik untuk menanam bayam adalah awal musim hujan, yaitu antara bulan Oktober–November. Untuk menumbuhkan kecambah dengan baik, suhu tanah tidak boleh lebih hangat dari 21 °C. Jika Anda ingin menanam di musim panas, cobalah varietas Bayam Selandia Baru atau Bayam Malabar. Keduanya lebih toleran terhadap suhu panas.
2. Lokasi dan Media Tanam
Sebenarnya, lokasi terbaik untuk menumbuhkan bayam adalah di dataran tinggi. Namun dengan metode yang tepat, bayam juga bisa ditanam di dataran rendah atau tengah kota. Untuk lokasi spesifiknya, bayam tidak boleh berada di area yang berangin kencang, karena batang bayam akan mudah roboh.
Meskipun tergolong sayuran musim dingin, bayam tetap membutuhkan sinar matahari untuk tumbuh dengan baik. Tapi jangan tempatkan di lokasi yang terkena sinar matahari langsung. Untuk media tanam, Anda bisa memilih pekarangan rumah atau pot, dengan tanah gembur, subur, dan memiliki pH 6-7.
Untuk mengecek pH, Anda bisa menggunakan kertas lakmus yang bisa dibeli secara online. Sedangkan untuk meningkatkan kesuburan tanah, Anda bisa menambahkan pupuk kandang atau kompos dengan takaran 1:1.
3. Benih Bayam dan Cara Tanam
Anda bisa mendapatkan benih bayam di berbagai toko pertanian atau secara online, harganya cukup terjangkau dan banyak varietas yang bisa dipilih, seperti bayam hijau, bayam merah, bayam cabut, atau bayam petik. Jika ini adalah percobaan awal dan dalam skala kecil, sebaiknya pilih jenis bayam cabut atau bayam petik. Untuk cara tanam, Anda bisa mengikuti panduan berikut:
- Isi pot dengan tanah hingga tingginya setengah pot.
- Siram tanah dengan air agar lembab. Untuk hasil lebih baik, bisa juga menggunakan larutan EM4.
- Kemudian taburkan 2-3 benih ke dalam setiap pot.
- Tutup benih dengan lapisan tanah sampai ketebalannya sekitar 2 cm.
- Lalu tambahkan mulsa agar tanah tetap lembab dan bebas dari gulma.
4. Perawatan
Perawatan tanaman bayam sangat mudah, Anda hanya perlu menyiramnya secara rutin saat pagi hari dan berikan pupuk organik seminggu sekali. Untuk dosis dan cara mengaplikasikan pupuk, Anda bisa mengikuti panduan yang tertera di kemasan, karena caranya berbeda-beda tergantung pupuk yang Anda gunakan.
5. Panen
Jika varietas yang Anda tanam adalah bayam cabut, Anda bisa memulai panen saat tanaman berusia 20 - 25 hari. Bisa juga dilihat dari tinggi batangnya, biasanya sekitar 20 cm dari permukaan tanah. Untuk memanen, tinggal cabut bayam hingga ke akar-akarnya.
Sedangkan untuk bayam petik, Anda bisa memanen saat usia bayam 30 - 40 hari. Dan seperti namanya, proses panen dilakukan dengan cara memetik daun, dalam rentang waktu satu kali seminggu. Untuk bayam merah, Anda bisa memanen saat ukuran batangnya sekitar 20 - 30 cm. Cara panennya, bisa dengan dicabut sampai akar atau dipetik daunnya.
Selain lezat dalam berbagai menu, bayam juga menyehatkan lho, karena mengandung zat besi, kalsium, dan berbagai vitamin, seperti A, B, dan C. Memiliki tanaman bayam di rumah sudah pasti akan sangat bermanfaat dong. Dan belajar tentang cara menanam bayam akan menambah pengetahuan berkebun Anda.
0 Response to "Cara Menanam Bayam Super Mudah"
Posting Komentar