Belajar Cara Menanam Kubis Ungu
Puri Budidaya - Bagaimana cara menanam kubis ungu? Kubis adalah tanaman sayur musim dingin yang memiliki bentuk unik, seperti bulat tapi tidak bulat sempurna dan kadang sedikit gepeng. Warna kubis juga beragam, ada yang putih (disebut forma alba), kubis hijau (forma viridis), dan kubis berwarna ungu kemerahan yang disebut forma rubra.
Bentuk tanaman kubis sendiri juga unik dan cantik lho, karena terlihat seperti bunga. Jadi awalnya, kubis tumbuh normal seperti tanaman lainnya. Namun setelah dewasa, daun-daun kubis di bagian tengah akan melengkung dan tumbuh merapat, yang kemudian membentuk kubis. Tertarik untuk memilikinya di rumah?
Cara Menanam Kubis Ungu
1. Persiapan Media Tanam
Berikut adalah beberapa alat dan bahan yang perlu Anda sediakan untuk menanam kubis di rumah:
- Tanah yang sudah digemburkan dan diberi pupuk kandang atau kompos dengan perbandingan 1:1 (untuk tanah polybag).
- Lahan luar ruangan di rumah Anda, yang tanahnya gembur dan kaya akan unsur hara. Lokasinya harus bebas banjir, bebas gulma, dan bersih dari puing-puing serta akar pohon besar.
- Polybag yang memiliki lubang di bagian bawah
- Air untuk menyiram secukupnya
- Cetok
2. Benih kubis
Anda bisa mendapatkan benih kubis di toko pertanian terdekat atau secara online, bisa juga dari petani lokal. Sebelum ditanam, benih kubis perlu mendapatkan perawatan berupa:
- Rendam biji kubis dengan air panas bersuhu 55 derajat Celcius selama 15 - 30 menit
- Buang biji-biji yang mengambang dan hanya gunakan biji-biji yang tenggelam.
- Biji yang tenggelam tadi, rendam sekali lagi selama 12 jam dengan air biasa.
- Saat teksturnya terlihat agak pecah, angkatlah biji-biji tersebut dan angin-anginkan sebentar.
3. Penanaman Benih
Untuk menanam benih, Anda bisa mengikuti panduan berikut:
- Masukkan campuran tanah dan pupuk yang sudah Anda buat sebelumnya ke dalam polybag tanam. Anda bisa menggunakan cetok.
- Buatlah lubang kecil di bagian tengah media tanam dan masukkan 2 biji kubis untuk masing-masing polybag.
- Tutup lubang dengan campuran tanah dan padatkan secara perlahan.
- Siram dengan air secukupnya.
- Letakkan polybag di tempat teduh yang tidak bisa dijangkau ayam, kucing, dan anak-anak.
- Jika media tanam yang Anda gunakan adalah kotak kayu atau baki, berikan jarak tanam antar benih untuk mengoptimalkan pertumbuhannya.
4. Pemindahan Benih
Setelah tunas kubis berusia sekitar 3 atau 4 minggu, atau daunnya sudah berjumlah 4 -5 daun, maka tunas sudah siap dipindahkan ke lahan yang lebih luas, dengan cara:
- Buat lubang secukupnya di tanah lahan yang sudah Anda siapkan
- Angkat tunas kubis dari polybag secara perlahan. Pastikan akarnya tidak lecet atau putus.
- Masukkan tunas ke lubang tanah. Pastikan hanya akar dan sebagian batang yang masuk, sedangkan seluruh daun harus berada di atas tanah.
- Ratakan tanah di sekitar akar dengan tanah dan padatkan. Kemudian siram secukupnya.
5. Perawatan
Untuk menumbuhkan kubis yang berkualitas, perlu dilakukan perawatan yang intensif dengan cara berikut:
- Berikan tanaman kubis Anda air minum secara berkala saat pagi dan sore hari.
- Setelah tanaman berusia 28 hari, tambahkan campuran pupuk urea dan KCL dengan dosis sesuai keterangan yang ada pada kemasan pupuk.
- Lakukan penyiangan secara teratur untuk membuat tanaman menyerap nutrisi dan zat hara dari tanah.
6. Proses Panen
Tanaman kubis dapat dipanen saat usianya 81 - 105 hari. Sebaiknya jangan telat memanen, karena kubis mudah retak dan membusuk. Tanda-tanda kubis yang siap panen adalah:
- Tepi daun bagian atas melengkung keluar
- Warna daun di bagian paling luar sedikit keunguan
- Kubis di bagian dalamnya terlihat padat
Kubis ungu memiliki beragam kandungan gizi yang baik untuk kesehatan, seperti mineral (zat besi, natrium, fosfor, kalium, kalsium), vitamin A,B, C, dan E, yang juga kaya akan fitokimia, antioksidan, dan serat. Semua manfaat ini bisa Anda dapatkan secara gratis jika Anda mempraktekkan cara menanam kubis ungu di rumah sesuai dengan panduan di atas.
0 Response to "Belajar Cara Menanam Kubis Ungu "
Posting Komentar