Cara Menanam Buah Semangka Agar Hasil Panen Memuaskan

Puri Budidaya - Sukses menanam buah semangka ternyata tidak harus menjadi seorang profesional terlebih dahulu. Hal ini karena cara menanam buah semangkacukup mudah dilakukan oleh siapa saja asal sudah tahu bagaimana tekniknya. Semangka memang menjadi buah yang tergolong mudah ditanam hingga berbuah.Tidak heran jika banyak orang yang tertarik untuk menanamnya.Lalu, bagaimana caranya?

Inilah Cara Menanam Buah Semangka Supaya Hasilnya Memuaskan

1. Siapkan Lahan Tanam

Jenis tanah yang sangat cocok sebagai media tumbuh tanaman semangka adalah tanah porous.Pasalnya, jenis tanah ini memiliki kemampuan untuk membuang air berlebih. Seperti yang kita tau bahwa tanaman semangka akan tumbuh dengan baik pada kondisi tanah yang kering dan tidak terlalu lembap. Selain itu, pH tanah sebaiknya antara 6 – 6,7.

2. Pilih Bibit Berkualitas

Pastikan untuk menggunakan bibit semangka yang berkualitas. Hal ini akan berpengaruh pada hasil panen buah semangka agar lebih memuaskan. Pilih bibit yang menghasilkan buah besar, merah, dan rasanya manis. Toko bibit tanaman biasanya menyediakan bibit semangka berbiji atau tidak berbiji.Pilih sesuai serela dan kebutuhan.

3. Penyemaian Bibit

Proses penyemaian juga penting untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman semangka nantinya. Proses ini diawali dengan menyiapkan media tanam berupa campuran pupuk kandang dan tanah. Pastikan tanah yang digunakan bebas dari hama pengganggu atau sampah yang dapat merusak kualitas tanah.Letakkan biji semangka pada media tanam, setela itu siram secukupnya.

4. Penanaman Bibit pada Lahan

Setelah bibit semangka berusia sekitar 5 minggu, maka sudah bisa dipindahkan ke lahan tanam.Pindahkan bibit semangka dari tempat penyemaian, lalu tanam pada lahan yang sudah diolah.Masukkan bibit semangka ke dalam lubang tanah yang sudah disiapkan sebelumnya.Tutup lubang dengan tanah secukupnya.Pastikan untuk berhati-hati agar bibit semangka tidak patah.

5. Perawatan Tanaman

• Penyiangan

Salah satu perawatan yang dibutuhkan oleh tanaman semangka adalah penyiangan.Perawatan dilakukan dengan memotong ranting-ranting tanaman semangka yang terlihat tidak produktif atau tidak berguna.Ini dilakukan mengingat bahwa semangka hanya bisa menghasilkan 2 buah unggulan saja saja dalam 1 tanaman.

• Pembubunan

Tanah yang ada di sekitar tanaman memang seringkali terkikis akibat penyiraman yang dilakukan atau karena air hujan.Hal ini membuat tanah di sekiarnya tidak bisa lagi untuk menopang tanaman. Maka dari itu, pembubunan perlu dilakukan dengan cara menimbun kembali pangkah tanaman menggunakan tanah di sekitarnya. Cara ini juga akan membuat asuan makanan terserap maksimal. 

• Perempalan

Tujuan dilakukan perempalan adalah untuk membuang tunas-tunas muda yang baru tumbuh. Kehadiran tunas muda memang sudah tidak dibutuhkan lagi bagi tanaman. Hal ini karena tanaman sudah mempersiapkan diri untuk berbunga dan berbuah, bukan memperbanyak tunas lagi. Adanya tunas baru justru hanya akan membuat kompetisi antar batang untuk mendapatkan asupan nutrisi.

• Pemupukan

Pemupukan menjadi proses penting dalam budidaya tanaman apa saja, termasuk tanaman semangka. Pengaplikasian pupuk susulan akan berguna untuk memberikan asupan nutrisi tambahan pada tanaman semangka. Dengan begitu, maka tanaman semangka bisa tumbuh dan berkembang dengan maksimal. Pemupukan dilakukan sesuai dengan usia atau fase pertumbuhan tanaman.

Cara menanam buah semangkamemang cukup mudah sederhana. Dengan memberikan perawatan maksimal, maka tanaman semangka akan tumbuh baik dan berbuah lebat. Hasilnya, tentu saja bisa panen buah semangka dengan kualitas yang memuaskan. Namun, ingat bahwa buah semangka harus sudah cukup umur saat dipanen agar warnanya merah dan rasanya semakin manis.

Share this post