Cara Menanam Buah Leci di Pekarangan Sendiri

Puri Budidaya - Leci merupakan buah yang berasal dari Cina. Buah ini rasanya manis dan segar. Jika Anda ingin merasakan kelezatannya dari pohon yang ditanam sendiri, Anda dapat menanamnya di pekarangan rumah. Pohon buah leci dapat berbuah lebat jika Anda menerapkan cara budidaya buah leci yang tepat. 

Syarat Tumbuh Pohon Leci

Salah satu faktor keberhasilan dalam membudidayakan buah leci adalah dengan menanamnya pada lingkungan yang tepat.

1. Pohon leci tumbuh dengan baik pada ketinggian di atas 700 mdpl dengan curah hujan 2000mm/tahun.
2. Pohon ini akan tumbuh optimal jika temperatur pada musim kemarau berkisar antara 25o C hingga 33o C dan pada musim hujan adalah 9o C hingga 19o C.
3. Tanah tempat tumbuh leci harus subur dan memiliki drainase yang baik. Selain itu, tanah tersebut sebaiknya sedikit asam, tingkat pH sekitar 5.5.
4. Pohon ini harus mendapat sinar matahari penuh. Namun, pohon leci yang masih muda sebaiknya dilindungi dari terik sinar matahari.

Cara Budidaya Buah Leci

Pohon leci sebaiknya ditanam dari bibit hasil cangkokan atau okulasi. Dengan demikian, Anda akan memanen buah yang manis dan enak tanpa harus menunggu lama. Pohon leci tidak membutuhkan pembuahan silang. Sehingga, Anda tidak perlu menanam lebih dari 1 pohon.

1. Pilih Bibit Unggul

Bibit yang unggul adalah faktor penting dalam keberhasilan budidaya buah leci. Pilihlah bibit yang sehat dan usianya antara 1 hingga 1,5 tahun. Untuk memperoleh bibit yang benar-benar unggul, Anda sebaiknya membeli bibit leci dari toko bibit terpercaya.

2. Mempersiapkan Lahan

• Gemburkan tanah sedalam 30 cm.
• Buat lubang tanam berukuran 60 x 60 x 60  cm dan pisahkan tanah bagian dalam dari bagian atas.
• Biarkan lubang tersebut selama 14 hari agar semua gas beracun yang ada di dalam tanah menguap.
• Isi separuh lubang dengan tanah bagian dalam. Campur tanah bagian atas dengan pupuk kandang lalu masukkan ke dalam lubang hingga 3/4 penuh.

3. Menanam dan Merawat

• Lepaskan bibit dari polybag dengan hati-hati.
• Tanam bibit pada lubang yang telah disediakan.
• Tutup lubang dengan campuran tanah dan pupuk kandang. Siram tanah dengan air hingga lembap.
• Penyiraman harus dilakukan sehari sekali. Jika tidak hujan, Anda harus menyiram bibit 2 kali sehari. Pohon leci yang telah dewasa sebaiknya disiram dengan lebih sedikit air. 
• Pemupukan perlu dilakukan 30 hari setelah bibit ditanam dengan pupuk NPK daun. Setelah itu, Anda perlu memupuk pohon ini secara teratur. Jika tanaman telah dewasa dan sudah akan berbunga, Anda sebaiknya memilih pupuk yang dapat memperbanyak produksi bunga
• Untuk menjaga agar tanah di sekitar pohon tetap lembap, anda perlu menambah lapisan mulsa di atas tanah. 
• Pohon leci yang sudah berbuah biasanya mengundang burung dan kelelawar buah. Untuk melindungi buah leci dari serangan mereka, Anda dapat menyelimutinya dengan net.

4. Panen

Pohon leci memerlukan waktu sekitar 3 hingga 5 tahun untuk berbunga dan berbuah. Jika Anda berhasil membudidayakan pohon leci hingga berbuah, maka panenlah buah ini bersama tangkainya. Pastikan bahwa buah leci yang Anda panen sudah benar-benar matang dengan cara mencoba salah satu buah. Kulit buah leci yang telah matang biasanya berwarna merah. 

Jika Anda mengikuti cara budidaya buah lecitersebut dengan baik dan melakukannya di lingkungan yang tepat, Anda pasti akan berhasil memanen buah ini. Pada awalnya, jumlah panen yang Anda peroleh tidak banyak. Namun, setelah pohon leci berusia 10 tahun, ia akan menghasilkan banyak sekali buah. 

Share this post